Press Release :: GRUNGOUSTIC_Bekasi Poster Reunion

Bekasi, 02 Januari 2011. Setelah sekian lama tak terdengar gerungnya, Bekasi Poster kembali menggelar sebuah event reunian bertajuk ‘GRUNGOUSTIC’. Pertunjukan musik grunge yang dikemas dengan konsep akustik ini digelar di Aula seni GOR Bekasi, tepat pada hari pertama tahun 2011 kemarin. Lebih dari 20 band, yang mayoritas bermarkas di Bekasi, secara bergantian menggerung, seolah ingin mengubur pandangan telah matinya komunitas ini.

Artistik panggung acara ini ditata dengan apik dan unik. Terlihat sebuah tempat tidur, poster-poster band asal Seattle, dan perangkat komputer serta mejanya, dipadu dengan teknik lighting minimalis yang mengkonstruksi nuansa kamar di atas panggung tersebut. Tak hanya itu, semua yang hadir serempak menggunakan kemeja flanel sebagai dresscode.





Berry Poster, yang berada di balik ide acara, mengatakan bahwa tujuan reuni ini bukan sekedar ajang ngumpul. “Gue berharap event ini bisa jadi langkah awal bagi kebangkitan Bekasi Poster sebagai media bagi teman-teman pecinta musik Grunge untuk menyalurkan kreativitas tanpa adanya intervensi.” Demikian dia menjelaskan. Saat ditanya mengenai konsep acara, ia menjawab dengan kelakarnya. “Gw menyebut ini memuntahkan kekonyolan.” “Gw pikir akan menarik kalau kita coba mengejawantahkan ide-ide konyol kita menjadi hal positif,” tambahnya.




Di antara sederet nama band grunge local Bekasi, Daliy Feedback merupakan satu-satunya band Jakarta yang turut tampil malam itu. Kehadirannya di atas panggung langsung disambut riuh tepuk tangan massa grunge Bekasi. Tanpa komando, mereka ber-sing along saat Daily Feedback memainkan track “Konsentrasi Palsu”.

Kejutan Grungoustic terus terjadi. Pearjeans, salah satu dedengkot band grunge Bekasi, tampil dengan kenyelenehannya. Saat petikan gitar intro, seluruh penonton mengernyitkan dahi dan tak satupun dari mereka menduga lagu apa yang akan dibawakan band ini. Ya, mereka memainkan track “Territorial Pissings” dan “Negative Creep” milik Nirvana dengan versi yang sama sekali berbeda dengan aslinya. Oki, penggebuk drum Pearjeans, hanya merespon dengan tawa ketika ditanya apakah tidak takut Kurt Cobain akan bangkit dari kubur mendengar lagunya diaransemen seperti itu.








Meski sempat ada aksi moshing, Grungoustic terus melaju dengan aman. Gayung dan Nana yang bertindak sebagai MC mampu menambah kehangatan acara reunian anak-anak Bekasi Poster ini. Saat ditemui di belakang panggung, Gayung yang notabene salah satu pentolan komunitas Grunge Blok-M, mengaku salut dengan kebersamaan yang ditunjukan anak-anak grunge Bekasi. “Bahkan gw melihat ada komunitas lainnya disini. Diantaranya komunitas anak punk -seperti para personel United Smoker dan Garputala-, Metal, Hard Core, sampai Britpop turut hadir dalam acara ini”. “Mudah-mudahan ini bisa jadi contoh bagi temen-temen di seluruh daerah di Indonesia untuk mengedepankan sikap saling menghargai di antara komunitas,” pungkasnya.


Tepat jam 12 malam, Grungoustic ditutup oleh penampilan Coburn yang membawakan beberapa hits dari Silver Chair dan Nirvana. Satu kata untuk acara ini, “warm”

[fs/bp/rhwz]

Bekasi Poster
For further information:
Bekasi_poster@yahoo.co.id
Berry Poster
081288981494
kubandel@yahoo.co.id



Bekasi Poster merupakan suatu komunitas pecinta musik Grunge di Bekasi yang telah ada sejak tahun 1997. Berawal dari kesamaan hobi pada musik yang diusung band-band dari kota Seattle, Amerika Serikat, komunitas ini tumbuh dengan semangat independen. Banyak acara musik grunge yang pernah digelar komunitas ini, baik di Bekasi maupun di luar kota, seperti Jakarta dan Bandung.


Text: Berry Poster
Photo source: dafi rinadi

Press Release :: GRUNGOUSTIC_Bekasi Poster Reunion | ErhaWebzine | Find Us on Facebook


Oh C'mon! feel free to share it!
Digg it StumbleUpon del.icio.us Google Yahoo! reddit